Screenshot 2018-04-13 11.58.03
Mimpi adalah startup yang menjual kasur secara online. Ya, kamu bisa beli kasur lewat internet semudah beli casing henpon. Harganya sendiri kompetitif dibandingkan spring coil yang ada di pasaran.

Setidaknya ada lima alasan kenapa pasangan yang baru menikah, atau pasangan yang sudah 7 tahun menikah seperti saya tetap dan masih harus menganggap tempat tidur atau matrass sebagai “investasi” penting di rumah. Ini contohnya:

  1. Menghabiskan waktu yang sangat lama

Anggap saja Anda menghabiskan 7 jam-9 jam sehari untuk tidur selama 10 tahun (usia rata-rata sebuah matrass). Artinya, ada 26.000 jam (3 tahun!) waktu Anda di sebuah Kasur yang sama. Itu masih ditambah waktu untuk membaca, leyeh-leyeh, atau bahkan menonton TV di atas tempat tidur. Karena itu, pastikan waktu yang sangat lama itu di habiskan di produk yang berkualitas.

  1. Berpengaruh pada Kesehatan

Ya, diet (mengatur pola makanan) dan berolah raga sangat penting. Tapi, kualitas tidur tak kalah pentingnya. Kurang tidur atau tidur tidak nyaman bisa berujung stress, mudah sakit, dan masih banyak lagi.

  1. Tempat paling Nyaman di Rumah

Walau saya sering sekali bepergian dan hampir selalu menginap di hotel bintang 5 (sombong!), tetap nggak ada yang bisa mengalahkan tempat tidur di rumah. Ketika pulang dari sebuah trip, tempat yang paling saya rindukan adalah matras di rumah. Tempat yang empuk, nyaman, paling pribadi, dan paling penting di seluruh rumah.

  1. Kelamaan, Kenyamanan Berkurang

Sejak awal menikah saya dan istri sadar bahwa saya rela merogoh kocek lebih dalam untuk sebuah kasur. Tempat tidur kami saat ini adalah Serta, perbaduan matras di atasnya dan spring bed di bawah. Saya lupa harganya, tapi waktu itu sekitar Rp7 jutaan. Sekarang kami sudah siap untuk berganti ke full matrass.

  1. Memperbaiki Kualitas Hidup

Tempat tidur memiliki dampak besar terhadap kualitas hidup. Karena berpengaruh pada kualitas tidur, kenyamanan beristirahat setelah beraktifitas seharian, dan kualitas hidup di dalam rumah. Sekali lagi, lupakan dulu soal sofa, dapur, garasi, dan bagian rumah lainnya. Begitu Anda membeli rumah, alokasikan sebagian besar bujet untuk membeli Kasur yang benar-benar berkualitas.

Oh iya, btw ini adalah diary pertama antara saya dan Mimpi. Mimpi ini perusahaan yang bikin Kasur secara online. Situsnya ada di sini: https://www.mimpi.co.id/

Screenshot 2018-04-13 12.00.36
Ada 4 varian matras yang mereka jual tergantung dari lapisannya. Setelah memilih salah satu, pilih ukurannya: Single (90cm x 200cm), Single XL (100cm x 200cm), Double (120cm x 200cm), Queen (160cm x 200cm), King (180cm x 200cm), dan Super King (200cm x 200cm).

Kebetulan saya memilih tempat tidur yang ukurannya paling besar, 2 meter. Ya, harganya memang lumayan sih, tapi sekali lagi ini INVESTASI. Hahaha.

Anyway, karena ukurannya yang besar ini, istri saya memutuskan untuk bikin rangka tempat tidurnya sekalian. Jadi udah nggak beralaskan lantai seperti sekarang. Dan kami bikin kustom, memang agak mahal jadinya. Mahal banget malah. Hahaha.

Tapi selain bisa memilih model yang sesuai dengan kebutuhan kita kalau lagi di tempat tidur, susah banget nyari frame Kasur ukuran 2 meter di Informa bahkan Ikea sekalipun. Maksimal ukuran 180 cm udah yang paling gede.

WhatsApp Image 2018-04-13 at 11.50.41
Ini rencana bentuk desainnya. Kami memilih banyak kompartemen untuk meletakkan henpon, tablet, buku, dan kacamata. Juga sandaran yang agak tinggi supaya bisa nyaman senderan saat membaca atau kerja di tempat tidur.

Ini adalah proses pengerjaan tempat tidurnya:

WhatsApp Image 2018-04-11 at 12.42.29WhatsApp Image 2018-04-11 at 12.42.28(1)

WhatsApp Image 2018-04-11 at 12.42.28
Sengaja nggak pake laci bawah, karena kami anggap kurang begitu perlu dan penting untuk menyimpan sesuatu.

Nantinya, akan terus gue ceritain di sini tentang perkembangan pembuatan tempat tidur impian Mimpi ini. Jadi, stay tuned!