Ada banyak cara berinvestasi. Tapi, sejumlah selebritis Hollywood memilih mempercayakan uang mereka di berbagai perusahaan teknologi. Tak sedikit yang masih berstatus startup (perusahaan perintis). Seperti apa?
Justin Timberlake dan Ashton Kutcher sama-sama jatuh cinta dengan teknologi. Di film Social Network yang memenangkan 3 penghargaan Oscar itu, Timberlake berperan sebagai pendiri situs Napster Sean Parker.
Ternyata, di dalam kehidupan nyata pun Timberlake mengikuti jejak Parker yang banyak berinvestasi di berbagai perusahaan teknologi. Saat ini pria yang sedang melakukan tur 20/20 Experience World Tour itu telah menjadi investor di perusahaan perintis seperti Stipple, Myspace, dan Dekko.
Stipple, layanan yang memungkinkan pengguna menjual hasil karya foto mereka, baru saja mendapat suntikan dana tahap pertama sebesar USD2 juta dari Timberlake dan beberapa investor lainnya.
Pada 2011, Timberlake juga membuat heboh setelah ikut serta dalam pembelian situs Myspace bersama Specific Media Group sejumlah USD35 juta. Sejak itu Myspace yang terus kehilangan pamor dari Facebook tersebut terus mendapat penyegaran desain dan fitur. Terhitung sejak Oktober 2013, pengguna Myspace masih mencapai 36 juta.
Pengalaman serupa juga dialami Ashton Kutcher, yang memerankan pendiri Apple Steve Jobs di film Jobs. Bisa dibilang Kutcher sangat jeli dalam menaruh uangnya di perusahaan teknologi. Sebab, pemeran serial That 70s Show dan Punk’d tersebut tercatat telah berinvestasi di berbagai perusahaan teknologi papan atas. Mulai dari Foursquare, Path, hingga Flipboard.
Dan tidak hanya memberi suntikan dana, tapi Kutcher bahkan juga aktif memberikan masukan. Di Path, misalnya, Kutcher memberikan saran bagaimana agar pengguna bisa saling berkomentar dan memberi balasan.
Kejelian Kutcher terbukti ketika menjadi bagian dari grup investor yang berinvestasi pada Skype di 2009. Hanya dalam waktu dua tahun, nilai Skype melonjak menjadi USD2,75 miliar ketika dibeli Microsoft.
Pada 2011 itu pula Kutcher membentuk kelompok investor (venture capital) yang disebut A Grade bersama Ron Burkle dari Yucaipa Companies dan manajer Madonna, Guy Oseary. Kelompok tersebut berinvestasi di berbagai perusahaan perintis dengan nilai antara USD50.000-USD200.000.
“Saya mencari perusahaan yang bisa memecahkan sebuah masalah dengan cerdas, tanpa friksi, dan menembus batas,” ujarnya kepada New York Times. Kutcher juga berinvestasi pada Airbnb, yang disebut-sebut sebagai “the next Ebay” oleh sejumlah investor.
Naluri tajam Kutcher bahkan meyakinkan Lenovo untuk menjadikannya sebagai juru bicara dan product engineer untuk lini produk tablet Yoga mereka pada 2013. ”Kutcher tidak hanya ingin disebut engineer. Tapi, dia memang engineer. Jika ia melihat masalah, ia langsung ingin memecahkannya,” tutur Executive Director External Communications Lenovo Ray Gorman.
Pria yang kini bertunangan dengan aktris cantik Mila Kunis itu punya alasannya sendiri mengapa ia sangat tertarik pada industri teknologi.
”Menurut saya teknologi memiliki potensi terbesar untuk membuat orang bahagia. Baik melalui konektivitas, pertemanan, kesehatan, atau pendidikan,” katanya. ”Kalaupun dalam melakukan hal itu investasi saya gagal dan saya harus kehilangan uang, saya tidak akan keberatan,” ia menambahkan.
Eddie Vedder
Dropbox
Vokalis dan front man Pearl Jam Eddie Vedder sangat memprotes kebijakan invasi AS ke Irak. Tapi, kini Vedder justru bekerja sama dengan Condoleezza Rice yang menjadi Sekretaris Negara AS saat invasi itu terjadi. Sebab, keduanya sama-sama berinvestasi di Dropbox. Bahkan Rice menjabat sebagai salah satu direksi Dropbox. Vedder dan CEO Dropbox Drew Houston sendiri sangat dekat. Mulanya Dropbox bahkan diberi nama Even Flow, diambil dari lagu lama Pearl Jam.
Bono
Palm, Forbes, Move Inc,Yelp, Facebook, Dropbox, Jelly
Vokalis U2 Bono dikenal dengan aksi sosialnya yang tinggi. Tapi diam-diam rockerpreneurs ini telah berinvestasi pada banyak perusahaan. Jika Palm, Forbes, dan Move Inc kurang menghasilkan, Bono sukses lewat Yelp dan Facebook. Ia juga berinvestasi di Dropbox dan Jelly, aplikasi terbaru besutan pendiri Twitter Biz Stone.
Justin Bieber
Stamped, Tinychat, Sojo Studios, Spotify, Shots of Me, PhoneGuard, Inc.
Justin Bieber ternyata sangat tertarik berinvestasi di perusahaan teknologi. Sejauh ini ia sudah menyisihkan uangnya untuk website video chat Tinychat, aplikasi kurasi Stamped (telah dibeli Yahoo), perusahaan game Sojo Studios, dan Spotify. Yang terbaru, Bieber memimpin investasi sebesar USD1,1 juta di jejaring sosial khusus remaja Shots of Me.
Justin Timberlake
Stipple, Myspace, Dekko, Miso
Justin Timberlake memanfaatkan kepiawaiannya di industri musik dengan membeli Myspace. Ia terlibat intens dalam menentukan desain, tampilan, serta arah Myspace kedepannya.
Selena Gomez
Postcard on the Run
Tidak disangka, ternyata penyanyi/aktris Selena Gomez berpartisipasi dalam pendanaan sebesar USD750.000 untuk aplikasi Postcard on the Run pada 2011 silam. Aplikasi untuk iOS dan Android tersebut berguna agar pengguna bisa mencetak dan mengirim kartupos lewat ponsel.
Seth Green
Shodogg
Aktor Hollywood Seth Green membantu mendanai perusahaan perintis bernama Shodogg. Perusahaan ini memungkinkan pengguna melakukan streaming video dari smartphone ke komputer.
Dr. Dre
Beats, Apple
Dr. Dre sangat sukses dengan perusahaan Beats By Dre yang mengendorse banyak selebritis itu. Kini, ia makin sukses setelah Beats dibeli Apple senilai USD3 miliar. Kini Dre menjadi eksekutif di Apple.
Ashton Kutcher
Foursquare, Path, Flipboard, Airbnb, Ooma Inc, Hipmunk, Gidsy, Zaarly, Skype, Fashism,
Aktor Ashton Kutcher memiliki naluri tajam dalam memilih perusahaan teknologi yang potensial. Langkah investasinya sudah teruji. Kutcher berinvestasi pada banyak perusahaan teknologi papan atas dan potensial.
Lady Gaga
Turntable.fm , Backplane
Sejak 2012, Lady Gaga sudah berinvestasi di Turntable.fm bersama dengan Kanye West. Selain itu, ia juga menyuntikkan dana di Backplane, jejaring sosial khusus selebriti yang juga mendukung situs miliknya, LittleMonsters.com.
Will Ferrell
FunnyOrDie.com
Komedian Will Ferrell tahu benar bagaimana memaksimalkan potensinya. Ia berinvestasi pada situs komedi FunnyOrDie.com yang trafiknya terus meningkat.
Kim Kardashian
Shoedazzle
Kim Kardashian tahu benar cara memanfaatkan hobinya terhadap fashion menjadi uang. Pada 2009 ia mendirikan Shoedazzle, yang kini telah mendapatkan pendanaan hingga USD60 juta.
Leonardo DiCaprio
Mobli
Leonardo DiCaprio menjadi investor dari platform visual media real-time bernama Mobli. Leo ikut ambil bagian dari pendanaan sebesar USD4 juta bersama investor lainnya, termasuk pesepeda Lance Amstrong.
Zooey Deschanel
Hello Giggles
Hello Giggles adalah website berisi berbagai informasi khusus untuk wanita yang didirikan oleh aktris dan penyanyi Zooey Deschanel erbsama produser Sophia Rossi dan penulis Molly McAleer.
M.C. Hammer
Square Inc., WireDoo, Bump Technologies
Era M.C. Hammer mungkin sudah habis. Tapi penyanyi U Can’t Touch This itu menjadi investor di perusahaan teknologi potensial seperti Square Inc., WireDoo, & Bump Technologies.
Edward Norton
Crowdrise
Bintang Fight Club Edward Norton adalah pendana situs Crowdrise. Situs tersebut mengumpulkan dana dari berbagai pihak untuk disumbangkan kepada mereka yang membutuhkan.
CAKDAN BLOG 